04 Februari 2022

Bunga Pinjaman Online, Koperasi, Bank dan Fintech, Cek Bunga Pinjaman Terendah



Bunga pinjaman salah satu faktor penting yang harus dipertimbangkan sebelum mencari pinjamin. Bunga pinjaman dari berbagai tempat tentu berbeda-beda besarnya. Ada bunga pinjaman rendah atau kecil, ada juga bunga pinjaman yang tinggi.

Besar bunga pinjaman online akan berbeda dengan besar bunga pinjaman koperasi, bank dan fintech.

Saat ini sarana tempat meminjam uang sangat banyak. Orang bebas meminjam uang dengan cepat. Sebab banyak layanan pinjaman online yang memberikan pinjaman dalam hitungan jam. Istilahnya pinjaman cepat cair, tanpa syarat yang ribet.

Berikut daftar besar bunga pinjaman dari berbagai perusahaan pemberi pinjaman. Mana yang memberikan bunga pinjaman tinggi dan rendah?

1. Bunga Pinjaman Bank Online

Bunga pinjaman dari bank tergolong kecil khususnya dari bank besar. Namun kendala yang biasa dirasakan si peminjam adalah syaratnya yang rumit.

Pinjaman online bank saat ini sudah tersedia dari berbagai bank seperti bank digital Jenius BTPN, Bank Raya, OCBC NISP dan masih banyak yang liannya.

Baca Juga: Tanya Jawab Pinjaman Online Flexi Cash Jenius

Pinjaman online bank pun mudah cair dan syaratnya juga mudah. Tidak sesulit bank umum seperti BRI, BCA, BNI dan lainnya.

Jadi berapa besar bunga pinjaman bank online. Rata-rata bunga pinjaman dari bank online dan bank digital mulai dari 0,59% sampai 2% per bulan. Apabila dalam 1 tahun besar bunga pinjaman berkisar 7% hingga 24%.

2. Bunga Pinjaman Koperasi

Koperasi sudah sejak lama digunakan masyarakat Indonesia sebagai tempat meminjam uang. Banyak masyarakat di Indonesia memanfaatkan koperasi sebagai tempat meminjam modal buka usaha.

Syarat miminjam uang dari koperasi juga tergolong mudah. Tidak serumit meminjam ke bank umum.

Baca Juga: Pengertian dan Perbedaan Kartu Debit dan Kredit 

Saat ini koperasi juga sudah bertransformasi ke digital. Koperasi sudah mulai hadir dalam bentuk online. Bahkan mengajukan pinjaman juga bisa lewat online.

Besar bunga pinjaman koperasi berkisar 0,6% sampai 2,5% per bulan. Dalam satu tahun berkisar 7% hingga 30% per tahun.

3. Bunga Pinjaman Fintech atau P2P Lending

Aplikasi fintech atau P2P Lending adalah salah satu tempat pemberi pinjaman yang kini sudah mulai terkenal. Pengajuan pinjaman di fintech juga dilakukan secara online.

Nasabah yang ingin meminjam cukup mendaftar di salah satu aplikasi fintech. Selanjutnya mengisi data-data yang diminta.

Saat ini banyak perusahaan fintech atau P2P Landing yang memberikan pinjaman di Indonesia. Jadi masyarakat bebas memilih mana yang memberikan bunga pinjaman rendah.

Besar bunga pinjaman fintech mulai dari 7% sampai 30% per tahun atau sekitar 0,6% sampai 2,5% per bulan. Beberapa fintech ada yang memberikan bunga rendah dan juga tinggi.

Besar kecilnya bunga pinjama tertangung dari masing-masing aplikator. Setiap peminjam juga belum tentu mendapat besar bunga pinjaman yang sama. Biasanya tergantung pada profil si peminjam.

4. Bunga Pinjaman Online 

Pinjol atau pinjaman online adalah salah satu pemberi pinjaman yang saat ini terkenal di Indonesia. Pinjoman online terkenal mudah dan cepat cair. Bahkan ada yang hanya hitungan jam sudah cair.

Pinjaman online pun memberikan syarat yang mudah. Hanya KTP, slip gaji. Bahkan ada yang hanya meminta KTP sudah bisa cair.

Namun bunga pinjaman online termasuk tinggi dibanding yang lain. Besar bunga pinjaman online pun dihitung secara harian. Besar bunga pinjam online mulai dari 0,05% sampai 0,8% per harinya.

Dalam satu bulan berarti besar bunga pinjaman online sebesar 1,5% sampai 24% per bulan. Apabila kita hitung dalam per tahun bisa mencapai 18% sampai 200%. Cukup tinggi bukan.

Namun pinjaman online biasanya tidak ada hitungan cicilan sampai 1 tahun. Pinjol biasanya rata-rata memberikan jangka waktu pinjaman harian dan bulanan.

Demikianlah informasi besar bunga pinjaman dari berbagai layanan pemberi pinjaman. Dapat disimpulkan bahwa pinjaman online memberikan bunga pinjaman tertinggi. Sementara bunga pinjaman terendah adalah bunga pinjaman bank online. Namun, ada juga beberapa fintech dan koperasi memberikan bunga pinjaman rendah, meskipun sangat jarang.

Cara Menghitung Bunga Pinjaman Online

Bunga pinjaman online biasanya bersifat flat. Besar bunga pinjaman fix selama jangka waktu atau tenor pinjaman. Cicilannya juga akan tetap sama setiap bulan.

Berikut rumus menghitung bunga pinjaman:

Besar Bunga Pinjaman = besar pinjaman x besar bunga x jangka waktu

Nah, Bagaimana cara menghitungnya?

Berikut kita uraikan dalam contoh kasus. Rudi meminjam uang sebesar Rp10 juta dari pinjaman bank online. Besar bunga pinjaman yang diberikan sebesar 20% per tahun. Jadi berapa besar cicilan Rudi setiap bulannya?

Total Pinjaman: Rp10.000.000

Lama Pinjaman: 12 bulan

Bunga: 20% per tahun

Pembayaran dilakukan per bulan.

Pertama-tama kita harus mencari dulu besar bunga pinjamannya. Setelah mengetahui seluruh variabelnya, cukup masukkan ke dalam rumus. Besar Besar Bunga Pinjaman = 10.000.000 x 20% x 1

Besar Bunga Pinjaman = Rp2 juta

Setelah mengetahui besar bunga pinjaman, maka kita selanjutnya kita jumlahkan besar pokok pinjaman dengan besar bunga pinjaman.

Total pinjaman harus dibayar = Pokok pinjaman + besar bunga pinjaman

Total pinjaman harus dibayar = 10.000.000 + 2.000.000

Total pinjaman harus dibayar = 12.000.000.000

Kerena jangka waktu pinjaman selama 1 tahun atau 12 bulan, maka besar cicilan Rudi setiap bulan yaitu dibagi 12 yakni sebesar Rp1 juta per bulan.

Baca Juga: Cara Mendapatkan Passive Income dari Saham

Perhatikan tabel cicilan pinjaman di bawah:

0 comments

Posting Komentar

Terpopuler