Cara Memilih Deposito Terbaik dan Bebas Pajak

Radit M. Pase    Januari 13, 2022    Deposito , Investasi , Passive Income    Comment   

Deposito adalah sebuah investasi tabungan berjangka yang disediakan oleh bank dan nasabah mendapat sejumlah bunga tabungan

Poin penting dari deposito adalah bunganya lebih besar dibanding bunga tabungan biasa. Itulah kenapa deposito masuk kategori investasi seperti investasi saham, obligasi, reksadana, forex, emas dan properti.

Deposito adalah investasi termudah tanpa mikir. Cukup simpan uang di bank, maka tiap bulan dapat bunga-berbunga. Mudah kan! Makanya tidak heran kalau masyarakat lebih memilih deposito dibanding investasi lainnya. Nah, bagi kamu yang ingin menyimpan uang di deposito berikut tips cara memilih deposito terbaik dan bebas pajak.

Cara Memilih Deposito Terbaik dan Bebas Pajak:

1. Pilih Bank yang Memberikan Bunga Deposito Tinggi

Bunga deposito masing-masing bank berbeda satu sama lain. Untuk itu pilih bank yang memberikan bunga deposito tinggi.

Namun tidak semua bank yang memberikan bunga deposito tinggi aman. Jadi pastikan selain bunga tinggi, tetapi juga aman.

Baca Juga: Daftar Saham Bank di Bursa Efek Indonesia

Bagaimana cara mengetahui bunga  tinggi dan aman? Caranya yaitu kita harus menyesuaikan bunga bank tersebut sesuai dengan suku bunga LPS (Lembaga Penjamin Simpanan).

Contoh

Per Januari 2022, LPS menjamin simpanan deposito dengan maksimal bunga deposito 4%. Jadi saat memilih bunga deposito bank cari yang sama dengan 4% atau mendekati. Apabila bank memberikan bunga hingga 4%, itu sudah tinggi.

Jadi pilih bank yang memberikan bunga deposito hingga 4%.

2. Perhatikan Jumlah Minimal Deposito

Tiap bank umum dan bank digital saat ini memiliki syarat minimal deposito. Misalnya bank digital Jenius minimal deposito Rp10 juta. Deposito Line Bank minimal Rp1 juta. Deposito blu bca minimal Rp1 juta.

Deposito yang bebas pajak adalah deposito yang jumlahnya di bawah Rp7,5 juta. Apabila jumlah deposito yang kita simpan melebih Rp7,5 juta maka akan dikenakan pajak.

Contoh

Buka deposito di Line Bank dan Blu tidak akan kena pajak karena minimal Rp1 juta. Namun, kalau buka deposito di Jenius akan kena pajak karena minimal deposito Jenius Rp10 juta.

3. Pilih Bank yang Aman dan Terpercaya

Membuka deposito di bank wajib memilih bank yang aman dan terpercaya. Bank yang termasuk aman untuk buka deposito yaitu di Bank Buku 4. Kenapa? Sebab Bank Buku 4 memiliki modal yang kuat sekaligus sudah terpercaya.

Namun biasaya bunga deposito konvensional di Bank Buku 4 lebih kecil dibandingkan bank digital. Bank Buku 4 saat ini juga menyediakan atau memiliki bank digital tersendiri. Seperti Blu BCA, Jenius, One Mobile dan lain sebagainya.

4. Memilih Janga Waktu Deposito yang Tepat

Janga waktu simpanan deposito mulai dari 1 bulan sampai 12 bulan. Namun, saat ini bank digital menyediakan deposito mulai dari 14 hari.

Memilih jangka waktu yang tepat sangat penting. Artinya jangka waktu harus disesuaikan dengan kebutuhan kita. Misalnya uang harus dipakai saat bulan depan, maka depositonya disimpan selama 1 bulan.

Deposito yang diambil sebelum jatuh tempo akan dikenakan denda. Jadi perlu diperhatikan berapa lama uang deposito ingin disimpan. Kapan dibutuhkan.

5. Pilih Jenis Deposito Bunga Berbunga

Deposito biasanya memiliki pilahan untuk bisa diperpanjang secara otomatis atau istilahnya automatic roll over (ARO). Jadi nasabah tidak perlu repot-repot untuk memperpanjang setiap tanggal jatuh tempo.

Nah saat memilih deposito pilih jenis deposito bunga berbunga. Artinya bunga yang didapat tiap bulan dimasukkan ke dalam pokok deposito. Jadi setiap bulan besar pokok deposito akan bertambah, sehingga bunga yang kita dapat juga bertambah.

Baca Juga: Besar Bunga Deposito OCBC NISP 

 

[ Baca Juga: Besar Bunga Deposito BRI, Kelebihan dan Kekurangan ]

Keuntungan Memilih Investasi Deposito

Deposito memiliki banyak keuntungan. Bila dibandingkan dengan tabungan biasa dan investasi lainnya. Deposito jauh memberikan banyak keuntungan.

1. Deposito bisa dijadikan agunan/jaminan kredit.

2. Bunga deposito lebih tinggi dibanding tabungan di bank atau simpanan lainnya di bank

3. Minim resiko dan gagal bayar.

4. Deposito resikonya kecil karena bunganya tidak tinggi sekali seperti investasi lainnya. Dalam investasi ada istilah high risk high return. Investasi yang memiliki untung besar biasaya memiliki resiko besar dan sebalikya.

5. Deposito dijamin oleh Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS).

Deposito di bank dijamin oleh LPS. Yang dijamin oleh LPS yaitu deposito maksimal 2 miliar di setiap bank yang berbeda. Deposito yang dijamin juga bunganya harus sesuai dengan bunga deposito di LPS. Apabila lebih tinggi maka tidak dijamin.

Misalnya, saat ini bunga deposito yang dijamin LPS sebesar 4% per tahun. Nah, kamu buka deposito di bank abc dengan bunga deposito 4,1% per tahun. Apabila bank abc gagal bayar, maka LPS tidak akan mengganti rugi uang deposito kamu karena tidak sesuai aturan. Jadi pastikan bunga deposito kamu sesuai dengan syarat LPS.

Cara Menghitung Bunga Deposito

Bunga deposito yang akan kita dapat setiap bulan bisa kita hitung. Jadi kita tahu berapa keuntungan yang kita dapat kalau menyimpan uang di deposito.

Baca Juga: Cara Mendapatkan Passive Income dari Saham

Cara menghitung bunga deposito bisa kita lakukan dengan rumus berikut:

(Suku Bunga Deposito x Jumlah Deposito x 30 hari x 80%) / 365 hari

Catatan, angka 80% didapat dari pemotongan pajak deposito. Sebab pajak deposito di Indonesia dikenakan pajak sebesar 20% jadi (100%-20%=80%). Perhatikan simulasi perhitungan bunga deposito 100 juta di Blu BCA dengan jangka waktu 1 bulan dan 12 bulan.

Bunga Deposito Blu BCA 100 Juta

Besar bunga deposito blu yang kamu dapat dari 100 juta dengan jangka waktu 1 bulan yaitu 4%. Jadi berapa keuntungan yang akan kamu dapat? Kamu cukup memasukkan ke rumus di atas tadi.

(Suku Bunga Deposito x Jumlah Deposito x 30 hari x 80%) / 365 hari
(4% × Rp100.000.000 × 30 × 80%) / 365 = Rp 263.000, per bulan

Bunga deposito Blu BCA 100 juta selama 1 bulan yaitu Rp 263.000,. Catatan, bunga yang kamu dapat itu apabila dalam 1 bulan 30 hari. Jika jumlah harinya berbeda dalam satu bulan, maka jumlah uangnya juga berbeda. Kamu juga bisa mencari berapa bunga deposito BRI per tahun. Berikut perhitungannya:

(Suku Bunga Deposito x Jumlah Deposito x 80%)
(4% × Rp100.000.000 × 80%) = Rp 3.200.000 per tahun.

Jadi bunga deposito Rp 100 juta di Blu BCA selama 1 tahun adalah Rp 3.200.000,.

Kesimpulan

Deposito adalah investasi yang paling aman dan menguntungkan. Deposito memiliki kelebihan dan kemanan yang terjamin dibanding investasi lainnya. Karena sudah dijamin oleh LPS dan OJK.