Pengertian ORI
ORI adalah sebuah investasi berbentuk Surat Berharga Negara (SBN) yang dikeluarkan pemerintah untuk investor ritel Indonesia. Investasi ORI (Obligasi Negara Ritel) yang dikeluarkan pemerintah ke masyarakat biasanya memiliki seri, seperti ORI 018, ORI 019, ORI 020, ORI 021 dan seterusnya.
Investasi ORI juga sangat mudah karena bisa dibeli online dari ponsel. Kita cukup mendaftar ke salah satu broker yang menjual ORI. Seperti Bank OCBC, Bank BNI lalu kita pun sudah bisa mengajukan lewat online.
ORI bisa dikatakan negara berutang ke masyarakat. Artinya negara meminjam duit ke masyarakat Indonesia dan membayar bunga berupa kupon setiap bulan ke masyarakat. Kupon ORI akan dibayar tiap bulan dan besarnya tergantung seri ORI yang dikeluarkan.
Investasi ORI adalah investasi yang paling aman. Kenapa paling aman? Karena yang berutang adalah negara. Tidak mungkin negara tidak bayar, kecuali negara Indonesia bangkrut. Jadi hal terburuk yang bisa terjadi adalah negara bangkrut lalu tidak bisa bayar. Namun, ini sangat kecil kemungkinannya. Kenapa pemerintah berutang ke investor ritel?
Negara berutang ke investor ritel biasanya untuk menutupi kekurangan anggaran pemerintah (APBN). Jadi Negara mengeluarkan Surat Utang Negara yang ditujukan khusus ke masyarakat Indonesia.
Baca Juga: 10 Cara Sukses Berinvestasi
ORI (Obligasi Negara Ritel) selalu diminati para investor. Tidak heran kalau investor selalu antusias untuk membeli ORI sebagai investasi. Cara beli ORI pun cukup mudah karena sudah bisa lewat online.
Tentang ORI 021
ORI 021 adalah jenis investasi yang aman, mudah, terjangkau serta menguntungkan bagi masyarakat. Investasi ORI021 ini dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia berbentuk SBN. Pemerintah akan membayar bunga setiap bulan ke investor / masyarakat yang sudah membeli ORI 021. Nantinya pemerintah akan membayar bunga dalam bentuk kupon ori 21 atau kupon ORI021.
Baca Juga: Cara Memilih Deposito Terbaik dan Bebas
Pajak
Kenapa pemerintah mengeluarkan ORI 021? Pemerintah mengeluarkan ORI 021 karena pemerintah membutuhkan uang untuk menutupi kekurangan APBN. Pemerintah pun meminjam uang dari masyarakat. Artinya pemerintah ngutang ke masyarakat. Berikut keterangan ORI 021.
1.
Penerbit
Penerbit atau yang mengeluarkan adalah Pemerintah Republik Indonesia.
2. Masa penawaran ORI 021
Masa penawaran
ORI 021 mulai 24 Januari 2022 - 17 Februari 2022. Jadi bagi masyarakat
Indonesia yang ingin membeli ORI 021 bisa memesan secara online ORI 021 hingga
tanggal 17 Februari 2022. Lewat dari tanggal itu tidak bisa pesan lagi.
3. Pengumuman
Hasil Penjualan
Pengumuman
hasil penjualan tanggal 21 Februari 2022.
4. Penerbitan
ORI 021
Penerbitan ORI 021 tanggal 23 Februari 2022. Bagi investor ritel yang berhasil
mendapatkan ORI 021 akan diterbitkan bukti pembelian ORI 021.
5. Kupon ORI 021 4,95 Per Tahun
Kupon ORI 021
sebesar 4,90 per tahun. Besar kupon ORI021 bersifat tetap dan tidak berubah.
6. Minimal /
Minimum Pemesanan
Minimal pemesanan ORI 021 adalah sebesar Rp 1 juta. Pemesanan dilakukan
berdasarkan kelipatan 1 juta. Misalnya pesan 1 juta, 3 juta, 5 juta. Pemesanan
tidak boleh 1,5 juta.
7. Maksimal
Pemesanan
Maksimal
pemesanan ORI 021 sebesar Rp 2 miliar.
8. Janka Waktu ORI 021
Jangka waktu
ORI 021 selama 3 Tahun yaitu sampai 15 Februari 2025.
9. Pajak ORI 021
Besar pajak ORI
021 adalah 10% berupa PPh final.
10. Bentuk ORI 021
Tanpa warkat (scripless)
dan dapat diperdagangkan di pasar sekunder dan hanya antar investor domestik
yang mengacu pada digit ketiga kode Nomor Tunggal Identitas Pemodal (Single
Investor Identification/SID)
12. Pembayaran Kupon
Pembayaran
kupon ORI 20 dilakukan setiap tanggal 15 setiap bulannya. Kupon pertama
dibayarkan tanggal 15 April 2022. Pembayaran kupon dilakukan setiap hari
kerja. Apabila tanggal 15 libur, maka akan diundur ke tanggal hari bekerja
berikutnya tanpa ada kompensasi bunga. Hari kerja adalah hari di mana operasional
sistem pembayaran diselenggarakan oleh Bank Indonesia.
13. Minimum Holding Period (MHP)
ORI 021 minimal
disimpan atau hold selama 1 (satu) kali periode pembayaran kupon. Holding
Period adalah periode di mana Investor ORI019 belum boleh
memindahbukukan kepemilikan ORI-nya. Kepemilikan ORI021 dapat dipindahbukukan
mulai tanggal 15 April 2022.
Cara Membeli ORI 021
ORI 021 bisa dibeli lewat online dari mana saja. Inilah yang membuat
berinvesati ORI sangat mudah dan nyaman. Bagi yang ingin investasi ORI 021 bisa
membeli ORI 021 lewat online dari e-SBN. Berikut cara membeli ORI 021:
1. Registrasi ORI
Registrasi atau pendaftaran ORI bisa dilakukan setiap saat. Para Investor ORI bisa mendaftar di sistem elektronik yang disediakan oleh Mitra Distribusi. Masukkan data-data diri seperti nomor SID (Single Investor Identification), nomor Rekening Dana dan nomor Rekening Surat Berharga.
Bagi Investor yang belum punya nomor SID (Single Investor Identification). Investor bisa menghubungi broker / Mitra Distribusi sendiri untuk membuat SID dan Rekening Dana. Pembuatan SID tergantung masing-masing investor ingin membuka di mana. Misalnya di Bank BRI, BCA, BNI, Bank OCBC, Mandiri Sekuritas, Bank Victoria dan lainnya.
2. Memesan ORI
Investor yang sudah berhasil mendaftar selanjutnya bisa memesan ORI. Pemesanan hanya bisa dilakukan pada masa penawaran ORI. Masa penawaran biasanya akan diumumkan oleh pemerintah. Pemesanan tidak boleh lewat dari tanggal yang telah ditentukan.
Minimal ORI yang bisa dipesan biasanya Rp 1 juta dan maksimal Rp 2 miliar. Pemesanan harus kelipatan 1 juta. Saat kamu memesan ORI biasanya pesanan kamu tidak akan dipenuhi semuanya. Contoh, kamu pesan ORI sebesar 100 juta, kamu belum tentu dapat 100 juta karena yang memesan ORI sangat banyak. Jadi pemesanan biasanya akan dilakukan secara persentase atau dengan ketentuan lain yang dilakukan oleh pemerintah.
3. Pembayaran ORI
Investor yang sudah berhasil memesan ORI, maka akan mendapatkan kode pembayaran (billing code) melalui email atau sms, tergantung dari mana kita membeli.
Kode pembayaran yang kita terima digunakan untuk menyetor dana investasi melalui Bank Persepsi (teller, ATM, internet banking, mobile banking)/ Pos/ Lembaga Persepsi. Biasanya nanti akan diberikan petunjuk tata cara penyetoran.
4. Konfirmasi ORI
Investor ORI yang sudah berhasil membayar ORI akan mendapatkan NTPN (Nomor Transaksi Penerimaan Negara) dan notifikasi completed order. Penjatahan ORI nantinya akan diumumkan pada saat tanggal penerbitan. Apabila sudah alokasi penjatahan sudah diterima, maka investor bisa meminta bukti konfirmasi kepemilikan ORI. Investor cukup menghubungi broker agar segera dikeluarkan bukti kepemilikan ORI.
Keuntungan Investasi ORI
ORI adalah salah satu jenis investasi yang bisa menjadi pilihan masyarakat / investor ritel Indonesia. Keuntungan investasi ORI yaitu kita mendapatkan kupon tiap bulan. Kupon bisa dibilang bunga ORI yang dibayar tiap bulan ke investor. Biasanya bunga kupon ORI lebih tinggi dibanding bunga deposito bank BUMN dan Bank Swasta. Berikut keuntungan investasi ORI:
1. Kupon ORI dan Pokoknya dijamin oleh Undang-Undang
Kupon ORI dijamin / dilindungi oleh undang-undang sehingga sangat aman. Investor tidak perlu cemas kalau kupon ori tidak dibayar. Tidak mungkin Pemerintah berbohong ke masyarakat, yang ada bisa didemo habis-habisan.
2. Kupon ORI lebih tinggi
Bunga kupon ORI biasaya lebih tinggi dibanding bunga deposito bank bumn seperti Bank BRI, Bank Mandiri, BNI dan Bank BTN. Dibandingkan dengan bank swasta terbesar seperti Bank BCA juga tetap lebih tinggi bunga kupon ori.
3. Besar bunga kupon ORI berisifat Tetap
Bunga kupon ORI biasanya flat atau tetap sampai masa jatuh tempo. Artinya bunganya tidak akan naik dan turun, meskipun suku bunga dari Bank BI naik atau turun. Contoh. Kupon ORI020 sebesar 4,95% per tahun. Jadi bunga kupon ori 020 ini akan terus tetap sampai jatuh tempo hingga 15 Oktober 2024.
4. Kupon ORI dibayar setiap bulan
Kupon ORI dibayar ke investor tiap bulan sesuai dengan tanggal perjanjian yang ditetapkan. Pembayaran biasa dilakukan setiap hari kerja. Apabila tanggal jatuh tempo pembayaran di hari libur maka akan dialihkan ke hari kerja berikutnya.
5. ORI bisa dijual dan dibeli di Pasar Sekunder (antar Investor Domestik)
Investor bisa melakukan trading ORI di Pasar Sekunder. Misalnya kamu sedang butuh duit dan ingin mencairkan pokok ORI, maka kamu bisa menjualnya lewat broker tempat kamu memesan. Kamu bisa mengajukan ke broker untuk dilakukan penjualan.
Baca Juga: Menghindari Jebakan Monkey Business
Apabila ORI yang kamu miliki harganya naik dari pertama kali pemesanan, kamu akan mendapatkan untung dari selisih harga. Namun, harga ORI juga bisa turun dari harga awal. Apabila turun kamu akan rugi.
6. Berpotensi memperoleh capital gain
Harga ORI bisa naik dan turun dari harga awal. Apabila naik, maka kita bisa menjualnya untuk mendapatkan capital gain atau keuntungan dari selisih harga beli dan jual. Naik turunnya harga ORI ini karena bisa diperdagangkan di pasar sekunder secara online, sehingga harganya selalu berubah sesuai dengan permintaan dan penawaran.
7. ORI bisa dipinjamkan atau dijaminkan kepada pihak lain
Ori bisa sebagai jaminan atau agunan untuk melakukan pinjaman ke Mitra Distribusi. Contoh, kamu membeli ORI dari Bank BNI atau Bank OCBC NISP, maka kamu bisa menjaminkan ORI untuk mengambil kredit / pinjaman.
8. ORI bisa diperdagangkan secara online di organized OTC melalui Electronic Trading Platform (ETP)
Bagi investor yang ingin langsung bertransaksi sendiri bisa langsung melakukan trading ORI dari Electronic Trading Platform (ETP) yang disediakan oleh pemerintah.
0 comments
Posting Komentar